Vantage.id – Bagaimana cara menyimpan daging kurban? Apakah daging kurban boleh dicuci? Biasanya setelah mendapatkan daging kurban disimpan di dalam kulkas. Lalu bagaimana jika seseorang tak memiliki kulkas? Apakah ada cara menyimpan daging kurban tanpa kulkas tapi tetap segar dan awet?

Umat muslim yang mendapatkan daging kurban biasanya tak bisa mengolahnya langsung sampai habis. Terlebih, jika mendapatkan daging kurban dengan jumlah cukup banyak. Apalagi jika anak kos yang tidak banyak daging yang akan dimasak.

Sehingga, perlu cara yang tepat agar daging kurban tidak cepat busuk. Lain hal jika memiliki kulkas, yang bisa langsung menyimpannya di freezer. Tapi bagaimana jika tidak mempunyai kulkas? Apakah tetap bisa menyimpan daging tanpa kulkas?

Jika tidak mengetahui cara menyimpan daging kurban tanpa kulkas yang tepat, maka kualitas daging tersebut akan menurun. Sebenarnya, cara menyimpan daging kurban yang tepat adalah dengan menyimpannya di freezer. Daging yang disimpan di freezer suhunya harus di bawah 5 derajat celcius atau kondisinya beku.

Namun, untuk yang tak memiliki kulkas bisa mengikuti tips dari Chef Setepu. Simak cara menyimpan daging kurban tanpa kulkas tapi tetap segar dan awet.

Daftar Isi Artikel

Cara Menyimpan Daging Kurban Tanpa Kulkas, Apa Bisa?

Banyak yang tidak mengetahui bagaimana cara menyimpan daging kurban tanpa kulkas. Ternyata ada beberapa tips yang bisa dilakukan, jika tidak memiliki lemari pendingin untuk menyimpan daging. Bagaimana caranya?

Dilansir dari detikFood, Chef Stefu Santoso memberikan tips cara jitu menyimpan daging kurban tanpa kulkas. Chef Aprez Cafe ini membeberkan cara menyimpan daging kurban tanpa kulkas yakni dengan menggunakan styrofoam bisa menjadi pilihan.

Yang terpenting adalah dapat melindungi daging agar tidak ada celah untuk udara masuk sama sekali. Namun, tak langsung memasukkan daging ke dalam styrofoam ya. Berikut adalah cara menyimpan daging kurban pakai styrofoam:

Bungkus daging kurban menggunkan plastik ziplock/cling wrap atau divakum.
Masukkan ke dalam styrofoam yang telah diberikan tumpukan es batu yang melimpah, sampai daging terkubur.
Tutup kotak styrofoam.

Es batu yang ada di dalam styrofoam memang perlahan akan mencair. Namun dipastika jika suhunya mampun untuk menjaga kualitas daging agar tetap segar. Pertanyaannya adalah berapa lama daging bertahan lama di dalam styrofoam yang diberikan es batu? Cara di atas hanya bisa membuat daging bertahan lama 1 x 24 jam atau satu hari penuh.

Cara Menyimpan Daging Kurban di Kulkas

Bagaimana cara menyimpan daging kurban di kulkas agar tetap awet dan segar? Berikut tips yang diberikan oleh Nanung Danar Dono selaku Direktur Halal Research Center Fakultas Peternakan UGM:

1. Cuci Tangan yang Bersih

Hal paling utama adalah pastikan tangan steril dan bersih dengan mencuci tangan lebih dulu, sebelum memegang daging. Tangan yang kotor bisa menjadi sumber kuman dan mikroba, penyebab penyakit yang bisa berpindah dan berkembang biak pada daging segar.

2. Hati-hati Meletakkan Daging

Hal yang perlu diperhatikan selanjutnya adalah tempat meletakkan daging kurban. Jangan meletakkan daging di tempat kotor, sebab akan sangat rentan terkontaminasi dengan bakteri dan mikroba. Mikroba bisa berkembang biak sampai 10 ribu-100 ribu kuman per menit di tempat yang tak bersih.

3. Hindari Batuk atau Bersin di Sekitar Daging

Jika hendak bersin atau batuk di sekitar daging, maka harus menerapkan etika yang tepat agar tak menyebarkan virus dan kuman. Hindari untuk batuk ke arah daging, hal ini menekan risiko kontaminasi daging oleh mikroba pathogen ataupun perusak.

4. Memasak Daging

Disarankan untuk memasak daging setelah proses penyembelihan. Cuci bersih daging dan sisihkan ke dalam porsi yang sesuai dengan jumlah yang diinginkan.

5. Simpan Daging Tanpa Dicuci

Apakah daging kurban boleh dicuci? Apakah daging kurban harus dicuci sebelum masuk freezer? Jika ingin menyimpan daging dikulkas maka tak perlu mencuci daging. Pasalnya, air menjadi pengantar bakteri yang menyebabkan menurunkan kualitas daging. Cuci daging saat telah dikeluarkan dari lemari es dan saat ingin dimasak saja.

6. Simpan Sesuai Porsi Menggunakan Plastik Ziplock

Hindari menyimpan daging di satu kemasan besar di dalam kulkas. Sisihkan daging ke beberapa ukuran satu atau setengah kilogram. Ukurannya disesuaikan dengan porsi yang biasanya dimasak. Simpan daging kurban di dalam plastic transparan, lalu masukkan ke dalam container plastic yang telah sesuai dengan ukurannya. Namun dianjurkan untuk menyimpan daging ke dalam kantong ziplock.

7. Perhatikan Udara di dalam Plastik

Sebelum disimpan di kulkas, usahakan untuk mengurangi udara di dalam plastic berisi daging, Hal ini bertujuan agar tak menjadi tempat pernapasan untuk mikroba pembusuk. Atau bisa menggunakannya dengan memakai pompa vacuum.

Atau cara lainnya yakni menggunakan air bersih di dalam ember atau baskom. Lalu masukkan daging yang di dalam plastic untuk direndam pelan-pelan ke dalam air tersebut. Udara di dalam plastic akan naik ke atas karena dorongan dari permukaan air.

8. Jangan Langsung Dimasukkan ke Dalam Freezer

Agar kualitas daging tetap terjaga, jangan langsung memasukkan daging ke dalam freezer. Langkah pertama yakni menyimpan daging di rak kulkas selama 10 sampai 20 jam. Setelah itu baru bisa dipindahkan ke dalam freezer.

Hal ini bergunan untuk mencegah daging mengkeret dan kualitasnya rusak lantaran beku mendadak. Lamanya penyimpanan daging di kulkas tergantung dari kualitas kulkas dan seberapa sering membuka freezer.

Itulah tips cara menyimpan daging tanpa kulkas dan dengan kulkas. Semoga informasi di atas bermanfaat, ya.

Baca Juga: