Vantage.id – Simak profil Brahim Diaz, pemain asal Spanyol yang pamit membela AC Milan sebab kontraknya telah berakhir. Brahim Diaz dikabarkan kembali ke Real Madrid.

Untuk diketahui, pada Januari 2019 lalu Brahim Diaz direkrut oleh Real Madrid dari Manchester City. Akan tetapi, Brahim Diaz gagal untuk menembus tim utama Los Blancos. Gelandang asal Spanyol ini kemudia dipinjamkan ke klub AC Milan untuk tiga musim terakhir.

Selama membela tim berjuluk Rossoneri, Brahim Diaz berkembang dengan cukup pesat. Ia menjadi pemain kunci di AC Milan di bawah asuhan Stefano Pioli. Brahim Diaz berhasil membawa AC Milan mendapatkan gelar Serie A di musim 2021/2022 lalu.

Real Madrid mengumumkan jika Brahim Diaz akan kembali pulang di musim ini. Pemain berusia 23 tahun ini akan mendapatkan tempat pada tim utama di musim 2023/2024. Real Madrid telah mengkonfirmasi jika kontrak Brahim Diaz telah diperpanjang sampai 30 Juni 2027.

Profil Brahim Diaz yang Kembali ke Real Madrid

Brahim Diaz atau Brahim Abdelkader Diaz lahir pada 3 Agustus 1999 di Spanyol. Brahim Diaz adalah alumni akademi Malaga pada tahun 2010-2013. Usai lulus, Brahim Diaz memutuskan untuk merantau ke Inggris dan masuk ke akademi Manchester City di usianya 14 tahun.

Di tahun 2015 di saat usianya 16 tahun, Brahim Diaz pindah ke Manchester City dengan memiliki nilai kontrak £200 ribu. Brahim Diaz pun akhirnya bisa menembus skuad utama Manchester City tanpa butuh waktu lama.

Ia melakoni debutnya di Manchester City di saat usianya 17 tahun 49 hari, dan melawan tim Swasea di Piala Inggris 2016/2017. Pada saat itu, Brahim Diaz menjadi pemain pengganti di menit ke-80 untuk menggantikan Kelechi Iheanacho ketika melawan Swansea City.

Lima hari selanjutnya, Brahim Diaz menandatangani kontrak profesionalnya untuk pertama kali dengan Manchester City selama tiga tahun. Tak berlangsung lama, Brahim Diaz memperoleh kesempatan untuk tampil di Liga Champions di musim 2017/2018.

Brahim Diaz menjadi pemain kedua termuda di dalam sejarah Manchester City yang bermain di Liga Champions, di saat itu usianya adalah 18 tahun. Gol pertamanya diraih saat membela Manchester City melawan Fulham di Piala Liga. Brahim Diaz langsung mencetak dua gol.

Di 27 Juli 2017, Brahim Diaz kembali tampil sebagai pemain pengganti ketika melawan Real Madrid, dalam laga persahabatan International Champions Cup. Brahim Diaz berhasil menyumbangkan gol terakhirnya untuk kemenangan Manchester City dengan skor 4-1.

Brahim Diaz disebut mempunyai perpaduan gaya bermain dari David Silva dan Lionel Messi. Kemampuannya dalam menggiring bola disejajarkan dengan punggawa Argentina, Lionel Messi. Di mana kecepatannya itu membuatnya sulit untuk diburu lawan.

Teknik jempolan miliknya ini telah terdeteksi sejak dini. Rekaman pertandingan Brahim Diaz saat bersama akademi Malaga sempat menghebohkan publik. Brahim Diaz bisa memanipulasi bola dengan cara yang sama seperti David Silva dan Lionel Messi.

Brahim juga memiliki kemampuan untuk berperan sebagai gelandang serang ataupun posisi menyerang yang lain. Yang menarik adalah Brahim Diaz bermain dengan menggunakan dua kaki sekaligus. Kedua kaki Brahim memang aktif, namun saat ini dirinya lebih sering memakai kaki kiri untuk senjata andalan.

Brahim Diaz berhasil mencetak gol brilian ke gawang Real Madrid pada masa pramusim di tahun 2017 lalu. Tembakan dari kaki kiri Brahim Diaz berhasil menaklukkan Kiko Casilla. Brahim Diaz debut di Liga Champions musim lalu saat menjadi pemain pengganti melawan Feyenoord di November lalu.

Ketika membela timnas negaranya, Brahim Diaz juga selalu tampil gemilang. Ia pernah menjadi pemain penting dalam kesuksesan tim Spanyol U-17 yang melaju ke babak final Euro 2016. Setahun setelahnya, Brahim membawa Manchester City ke babak final FA Youth Cup.

Pada musim lalu, Spanyol menjadikan Brahim Diaz menjadi pemain ketiga termuda pada tim U-21 di usia ke-18 tahun 28 hari dalam laga melawan Italia.

Itulah informasi mengenai profil Brahim Diaz, pemain AC Milan yang kini kembali ke Real Madrid.

Baca Juga: