Perbedaan Google Bard dan ChatGPT, Siapa yang Unggul?

Vantage.id – ChatGPT berhasil mencuri perhatian sejak perilisannya di akhir tahun 2022 lalu. Kini ada layanan obrolan AI atau chatbot dari Google bernama Google Bard menyangi ChatGPT. Apa perbedaan Google Bard dan ChatGPT? Simak ulasannya di bawah ini.

google bard

Teknologi AI atau Artifical Intelligence atau dikenal dengan kecerdasan buata kini terus mengalami perkembangan yang pesat. Berbagai perusahaan dan lembaga riset nampak berlomba-lomba untuk mengembangkan AI model baru.

Dua model AI yang kini mencuri perhatian public adalah Google Brad dari Google dan ChatGPT dari OpenAI. Dua system tersebut menawarkan kemampuan yang sama, yang untuk menghasilkan teks yang sangat mirip dengan tulisan manusia.

ChatGPT merupakan chatbot AI yang memakai pembelajaran mesin dalam menjawab pertanayaan di percakapan.OpenAI merilis ChatGPT di tanggal 30 November 2022. Dari perilisan itu berhasil menarik 1 juta pengguna hanya dalam waktu lima hari saja.

Google ternyata tak ingin ketinggalan dengan ChatGPT. Baru-baru ini, Google memperkenalkan Google Bard, saingan dari ChatGPT. Google Bard merupakan hasil pengembangan AI atau kecerdasan buatan yang sudah dilakukan oleh Google selama enam tahun kebelakang.

Google Bard berusaha untuk menggabungkan terkait pengetahuan global yang luas, dengan kecerdasan, kekuatan, dan kreativitas dari bahasa yang dimiliki.

Meski memiliki kegunaan yang sama, namun Google Brad dan ChatGPT mempunyai perbedaan yang menarik. Apa perbedaan Google Bard dan ChatGPT? Vantage akan memberikan penjelasan, simak ulasannya hingga habis, ya.

Perbedaan dari Google Bard dan ChatGPT

ChatGPT

Dilansir melalui TechTarget, ChatGPT digunakan untuk menggambarkan deskripsi produk, menulis kode, membuat draf email, memposting blog, memberikan penjelasan sederhana tentang topic yang kompleks, dan menyusun ringkasan transkrip.

Selain itu, fungsi ChatGPT ini juga untuk melakukan terjemahan, memberikan arahan hukum, menghasilkan meme atau lelucon, dan memposting media social.

Sedangkan, Google Bard adalah chatbot AI yang dapat mensimulasikan percakapan manusia. Hal tersebut dilakukan dengan cara pemrosesan bahasa alami, juga pembelajaran mesin dengan cara menarik tanggapan dari internet.

Google Bard nantinya akan memberikan jawaban yang lebih rinci dari pertanyaan yang diajukan pengguna. Jawaban tersebut dari pencarian Google pada umumnya, lewat model bahasa yang besar tersebut.

chatbot ChatGPT

Berikut di bawah ini adalah perbedaan dari Google Bard dan ChatGPT:

  • Perbedaan yang pertama adalah sumber data yang digunakan.
    Google bard mengambil informasi dari internet, sehingga mempunyai akses informasi yang terbaru. Sedangkan, ChatGPT memakai sumber data yang berakhir di 2021. Sehingga lebih terbatas di penelitian dan informasi lebih baru.
  • Google Bard mempunyai akses lebih luas dalam mengumpulkan informasi dengan cara real time yakni dengan mengakses penelitian terkini.
  • Google Bard memakai model bahasa terbaru Google yang berama PaLM 2.
  • ChatGPT memakan model bahasa GPT-3.5 dengan teknologi yakni GPT-4 yang tersedia di dalam versi yang berbayar, yakni ChatGPT Plus.
  • Google Bard cenderung menghasilkan informasi yang lebih banyak.
  • ChatGPT condong ke dalam pembuatan konten di dalam satu prompt teks.

Mana yang Lebih Baik, Google Bard atau ChatGPT?

Google Bard chatbot

Nampaknya sulit jika menilai chatbot AI mana yang lebih baik, apakah Google Bard atau ChatGPT. Sebb, keduanya masih dalam masa pelatihan awal atau percobaan. ChatGPT menjadi chatbot yang efisein untuk meringkas dan menghasilkan permintaan teks.

Sementara, Google Bard menjawab pertanayaan lebih baik dengan menggunakan informasi yang relevan. Kedua chatbot AI ini terus dilatih saat pengguna memberikan umpan balik, sehingga masih ada kemungkinan ada perubahan juga peningkatan dalam waktu yang akan datang.

Demikian adalah ulasa mengenai perbedaan Google Bard dan ChatGPT. Semoga membantu, ya.

Baca Juga: