Sinopsis Under The Queen’s Umbrella, Review dan Pemainnya

Sinopsis Under the Queen’s Umbrella mengisahkan cerita berlatar kerajaan dengan alur yang menarik dengan sentuhan komedi ringan, sehingga memberikan tayangan yang unik dan menghibur.

Serial Saeguk ini mampu membawa nuansa baru dengan fokus pada isu pendidikan dan konflik politik yang menegangkan, berbeda dari cerita sebelumnya yang lebih banyak menyoroti peperangan dan pembunuhan di masa kerajaan.

Penasaran dengan alur ceritanya? Yuk simak uraiannya di bawah ini!

Pemain Under The Queen’s Umbrella

Pemeran Drakor Under The Queen’s Umbrella

Diketahui, drama Under the Queen’s Umbrella menggandeng sederet aktor dan aktris ternama Korea Selatan, mulai dari artis muda hingga senior, seperti:

  • Kim Hye Soo – Ratu Hwa-Ryeong
  • Kim Hae Sook – Ibu Suri
  • Choi Won Young – Raja Lee Ho
  • Bae In Hyuk – Putra Mahkota
  • Moon Sang Min – Pangeran Seongnam
  • Yoon Sang-Hyeon – Pangeran Muan
  • Yoo Seon Ho – Pangeran Gyeseong
  • Park Ha Joon – Pangeran Ilyoung

Lengkap! Ini Sinopsis Under The Queen’s Umbrella

Dalam serial Under The Queen’s Umbrella, mengisahkan tentang Ratu Im Hwa Ryeong yang tengah berduka karena Putra Mahkota tiba-tiba jatuh sakit dan kehilangan kesadaran. Ratu pun memutuskan untuk tidak memberitahu Raja demi menjaga ketenangan di istana.

Namun, Ibu Suri mengetahui hal tersebut dan berusaha mencari pengganti yang lebih baik. Para Pangeran Agung kemudian diuji oleh Ibu Suri dan harus berjuang keras karena Ibu Suri memiliki rencana jahat yang terselubung.

Apakah Ratu Hwa Ryeong berhasil melindungi para putra dan menjaga posisi tahta Putra Mahkota? Temukan jawabannya melalui ulasan berikut!

Melindungi Putra Mahkota dari Rencana Licik Ibu Suri

Setelah mengetahui Putra Mahkota sakit dan tak sadarkan diri, Ibu Suri mulai menggunakan tipu dayanya untuk mencari pengganti tahta. Rencana itu menarik minat para selir lain, termasuk Selir Hwang yang mendapatkan buku istimewa yang berisi semua soal ujian.

Ratu Hwa Ryeong cemas karena putra-putranya yang lain kurang mampu dan tidak berambisi menjadi raja. Dalam kebingungannya, ia pun mencari nasihat dari Ratu Yoon, Ibunda Putra Mahkota Taein sekaligus Ratu terdahulu yang kini hidup sebagai warga biasa.

Ratu Yoon menyarankan agar Ratu Hwa Ryeong menjaga putra-putranya agar tetap mempertahankan tahta dan kehormatan mereka di Istana. Sebab, nyawa mereka akan terancam jika Putra Mahkota turun tahta.

Dengan tekad yang kuat, ia pun berusaha keras melindungi dan mendukung keempat putra lainnya yang akhirnya setuju mengikuti ujian.

Kesehatan Putra Mahkota yang Kian Memburuk

Setelah ujian pertama, beberapa pangeran lulus, termasuk Pangeran Gyesong, Pangeran Uiseong, dan Pangeran Seongnam. Namun, sayangnya, Pangeran Gyesong mengundurkan diri.

Kemudian, saat mempersiapkan ujian kedua, Pangeran Seongnam nekat mengunjungi desa yang terkena wabah untuk mencari obat bagi kakaknya.

Pangeran Seongnam mendapatkan resep obat dari apotek, tetapi tak punya uang untuk membayarnya setelah memberikan semua uang miliknya kepada Tabib sebelumnya.

Beruntung Pangeran Seongnam bertemu dengan Cheong Ha, putri Menteri Perang, yang membantu menjaminkan salah satu barangnya agar Pangeran Seongnam bisa mendapatkan obat itu.

Setelah Pangeran Seongnam memberikan obat kepada Putra Mahkota, yang sebelumnya ditentang oleh Ibu Suri dan Tabib Istana, Putra Mahkota pulih dan terlihat sehat saat kelahiran Putri Mahkota.

Namun, tiba-tiba Putra Mahkota muntah darah saat belajar dengan Pangeran Bogeum, di depan raja, ratu, dan para pejabat istana. Sontak, kabar meninggalnya Putra Mahkota segera menyebar, menyisakan duka bagi Ratu Hwa Ryeong dan Pangeran Seongnam.

Fitnah Kepada Sang Ratu Im Hwa Ryeong

Raja Lee Hoo terpukul saat mengetahui Putra Mahkota meninggal dan merasa dikhianati oleh istrinya sendiri. Akibatnya, Ratu Hwa Ryeong dihukum dan tidak boleh meninggalkan istana.

Di sisi lain, Selir Tae, ibu Pangeran Bogeom, secara tidak sengaja mendengar pembicaraan Ratu Hwa Ryeong mengenai obat di luar istana yang diberikan kepada Putra Mahkota.

Ia pun lantas mengungkapkannya kepada Menteri Perang, Yoon Soo Gwang. Diketahui, Selir Tae memiliki niat agar putranya semakin yakin dalam proses pemilihan Putra Mahkota. Hingga Yoon Soo Gwang kemudian memberitahukan hal ini kepada Hwang Won Hyeong.

Pada suatu waktu, Hwang Won Hyeong mengadakan persidangan dengan Tabib Kwon di hadapan Ibu Suri, raja, dan ratu, untuk menanyakan tentang obat dari luar. Ratu Hwa Ryeong berhasil meyakinkan raja agar tidak terpengaruh oleh fitnah tersebut, sehingga persidangan ditunda.

Namun, karena Tabib Kwon tidak tahan dengan penyiksaan, ia mengakui bahwa Ratu Hwa Ryeong yang memberikan obat dari luar. Ratu pun dengan tak terduga menuduh Putri Mahkota sebagai dalangnya.

Akhirnya, Putri Mahkota dan pewaris agung harus diusir dari kerajaan. Tetapi, Ratu Hwa Ryeong ternyata memiliki alasan lain untuk menyelamatkan menantu dan cucunya ke tempat yang lebih aman.

Taktik Cerdas Ratu Hwa Ryeong

Setelah berbagai fitnah hingga pengusiran Putri Mahkota dan pewaris Agung, Ratu Hwa Ryeong menggunakan taktik cerdas untuk melindungi putra-putra, menantu, dan cucunya.

Pada ujian pemilihan Putra Mahkota, secara diam-diam Pangeran Seongnam diserang oleh bandit, namun Raja enggan menyelidikinya karena terpengaruh oleh Hwang Won Hyeong. Ratu Hwa Ryeong pun tidak bisa tinggal diam dan nekat melakukan penyelidikan dengan bantuan pengawal istana.

Akhirnya, Ratu berhasil menemukan bahwa dalang di balik serangan terhadap Pangeran Seongnam adalah Ibu Suri. Ratu merencanakan adu domba antara Ibu Suri dan Hwang Won Hyeong, hingga Ibu Suri mulai mencari sekutu baru, yaitu Selir Tae.

Persaingan dan Perebutan Tahta Putra Mahkota

Persaingan antara Pangeran Seongnam dan Pangeran Uiseong untuk mendapatkan posisi Putra Mahkota terus berlanjut.

Ibu Suri, Selir Hwang, dan Ketua Dewan Kerajaan menggunakan taktik licik dengan mempengaruhi dan memberi suap pada orang tua siswa Sungkyunkwan agar memilih Pangeran Uiseong.

Setelah mengetahui hal tersebut. Ratu pun bertemu dengan para siswa Sungkyunkwan untuk mencegah kecurangan dan mengembalikan integritas mereka. Hingga akhirnya, Pangeran Seongnam terpilih menjadi Putra Mahkota.

Namun, sebelum disahkan, Ketua Dewan Kerajaan dan Hwang Won Hyeong mengeluarkan rumor bahwa Seongnam bukan anak sah raja. Ratu berhasil menggagalkan rumor tersebut, tetapi Ibu Suri justru mencurigai bahwa Pangeran Uiseong bukan putra sah raja.

Akhir Bahagia Drama Under The Queen’s Umbrella

Setelah melewati berbagai intrik dan konflik antara Ibu Suri, Ratu Hwa Ryeong, dan pejabat kerajaan, akhirnya segala sesuatunya mencapai titik akhir.

Ibu Suri harus menelan kepahitan akibat keserakahannya yang berujung pada kematiannya. Sementara itu, Ratu Hwa Ryeong berhasil melindungi para putra, cucu, dan menantu serta mempertahankan tahta kerajaan dengan kemenangan yang adil.

Setiap Pangeran Agung pun mendapatkan kebebasan untuk memilih jalan hidup mereka sendiri. Seperti halnya, Pangeran Gyeseong yang memilih meninggalkan istana dan menjalani kehidupan sebagai rakyat biasa.

Demikian sinopsis Under The Queen’s Umbrella, serial Saeguk yang tidak hanya mengisahkan intrik di kerajaan, tetapi juga menggambarkan kasih sayang dan pengorbanan seorang ibu bagi anak-anaknya. Jadi, sudah siapkah Anda untuk menonton serial Saeguk ini?

Baca Juga: