Mengenal Sosok Ratu Pantai Selatan dan Mitos yang Beredar di Masyarakat

Nyi Roro Kidul muncul dalam cerita rakyat yang melegenda. Sosoknya disebut sebagai penguasa pantai selatan sehingga kerap dikenal dengan julukan “Ratu Pantai Selatan”.

Ada banyak versi cerita mengenai asal-usul sang Ratu Pantai Selatan ini dan tidak ada yang tahu pasti manakah cerita yang benar.

Dilansir dari Kompas, Dewi Kandita, alias Nyi Roro Kidul, adalah putri seorang raja Sunda yang terusir.

Asal Mula Ratu Pantai Selatan

Ia terkena sihir yang membuat wajahnya mengidap penyakit kulit sehingga ia yang semula cantik rupawan menjadi buruk rupa.

Ia kemudian mendapat pencerahan untuk terjun ke ombak lautan apabila ia menginginkan wajah aslinya kembali.

Ketika melompat ke laut selatan, penyakit kulitnya sembuh dan ia pun kembali cantik.

Akan tetapi, ia tidak bisa pulang sehingga akhirnya diangkat menjadi ratu pantai selatan oleh lelembut yang berada di dalamnya.

Baca juga: Leak Bali, Budaya yang Penuh dengan Hal Mistis

Saking berkuasanya Nyi Roro Kidul sebagai penguasa laut selatan, sampai terdengar mitos-mitos yang melarang pengunjung pantai menggunakan baju berwarna hijau.

Konon, Ratu Pantai Selatan itu akan menculik orang-orang berbaju hijau dengan menghanyutkan mereka dalam ombak dan menenggelamkannya.

Akan tetapi, sudah banyak peneliti yang menjelaskan alasan ilmiah mengapa ini dapat terjadi.

Rupanya, penggunaan baju berwarna hijau dapat menyulitkan seseorang untuk menemukan orang yang hanyut karena warna hijau menyatu dengan warna air laut.

Namun sayangnya, karena mitos yang sudah kental dan mendarah daging di masyarakat, banyak yang masih menyalahkan Nyi Roro Kidul atas hilangnya seseorang di pantai.